wartakopi.com – Jakarta. Terlalu banyak cerita menarik dari secangkir kopi yang dicecap di negeri ini. Tak hanya saja harum bisnisnya yang membuai, hingga tokoh heroik barista meracik kopi serta pemilik kedai kopi yang militan.
Meski kopi tanaman asli Indonesia, namun mencecap kopi telah menjadi budaya bahkan kini menjadi gaya hidup negeri seribu pulau ini. Oleh karena Itu, banyak bertumbuhlah kedai kopi di setiap daerah.
Baca Juga : Toraja Coffee House Hadir Berdasar Riset yang Matang
Umur kedai kopinya pun banyak yang terbilang tidak muda lagi. Kedai-kedai kopi ini memang militan. Meski tidak memiliki menu kopi kekinian, dan wifi di dalam kedai namun mereka tetap eksis hingga kini.
Sebut saja kedai kopi milik Koh Asiang di Kota Pontianak, Kalimantan Barat. Kedai kopi melegenda karena konsistensinya yang menggunakan biji kopi Robusta hanya dari Kota Pontianak. Ayo, kita simak fakta kedai kopi Koh Asiang.
Sejarah
Kedai kopinya berlokasi di Jl. Merapi, Benua Melayu Darat, Kota Pontianak, Kalimantan Barat, dan telah berdiri sejak tahun 1958.
Koh Asiang, merupakan genarasi kedua. Awalnya kedai kopi ini dirintis oleh sang ayah yang seorang barista sekaligus merangkap sebagai pemiliknya.
Kedai kopi yang telah berusia 61 tahun-an ini selalu mengunakan biji kopi asli Kalimantan Barat yang menjadi ciri khasnya.
Mengunakan kopi jenis Robusta, Asiang tidak hanya menyajikan kopi namun ikut juga memproses penggorengannya, penggilingannya, sampai dengan proses penyeduhan.
Untuk proses penyeduhannya, pria yang memiliki kebiasaan bertelanjang dada ini mengunakan metode Hainan. Yaitu teknik menyajikan kopi dengan cara menuang kopi dari teko ke cangkir dengan cara ditarik ulur.
Baca Juga : Kedai Kopi Chek Yukee, Jaminan Kopi Asli Takengon
Dengan cara ini maka akan menimbulkan buih kopi serta membuat aroma kopi lebih dapat tercium. Metode inilah yang menjadi ciri khas dari kedai kopi Koh Asiang dan membuat rasa yang disajikan sejak pertama kali buka hingga hari ini tetap terjaga.
Namun, sejak dijalankan oleh Koh Asiang warung kopi ini menjadi populer sebagai kopi Pontianak yang memiliki Barista ‘nyentrik’.
Bagaimana tidak jika barista lain melayani pelangan dengan seragam keren, justru Koh Asiang bertelanjang dada dalam menyajikan kopi ini. Dan ternyata hal inilah yang menjadi daya tarik tersendiri bagi warung kopi ini.
Jam Operasional
Untuk dapat menikmati secangkir kopi hangat, para pengunjung harus rela menunggu sesuai antrian.
Terletak di ruko sederhana, kedai kopi Koh Asiang menyediakan 20 meja yang dapat menampung hingga 80 orang.
Baca Juga : Aspasia Kafe, Tempat Ngopi Instagramable di Lembang
Koh Asiang sendiri mengatakan bahwa waktu terbaik minum kopi adalah pagi hari sebelum matahari bersinar dan sore hari sebelum matahari terbenam.
Berpatokan pada falsafah tersebut, kedai kopi Koh Asiang pun membuka lapaknya mulai dari pukul 04.00 sampai dengan pukul 16.00 WIB.
Harga kopi yang ramah kantong, juga merupakan salah satu faktor yang membuat warung kopi ini tak pernah sepi oleh pengunjung.
Hanya dengan menyiapkan uang sebesar Rp6.000 sudah dapat menikmati kopi original. Sedangkan untuk kopi susu dibanderol dengan harga Rp9.000.
Baca Juga : Tetirah Supplies.co Suplyer Kopi Terlengkap
Untuk teman minum kopi, disediakan pula beberapa kudapan pendamping seperti kue Bingke khas Pontianak, roti selai srikaya dan beberapa kue lainnya.
Dan jika ingin sekalian sarapan disediakan pula menu yang sedikit berat yaitu nasi pecal gado-gado serta sate kuah.
Warung kopi Koh Asiang merupakan salah satu ikon Pontianak yang terkenal. Berkat Koh Asiang masyarakat Indonesia diajarkan kembali cara mencecap kopi dalam cangkir klasik ditemani kue hangat tanpa wifi.
Sebab, para pengunjung datang ke kedai kopi ini bukan untuk nongkrong bukan pula untuk mencari koneksi internet.
Baca Juga : Jangan Anggap Remeh Kedai Kopi Pinggir Jalan, Ini Alasannya
Namun, mereka datang untuk menikmati kopi robusta yang ditanam oleh petani lokal sembari mempersiapkan diri untuk beraktivitas kembali.
Meski bukan satu-satunnya, namun kedai Kopi Koh Asiang menjadi pelopor pelestarian kopi nusantara di Indonesia.
Jika anda berkunjung ke kota Pontianak, sempatkanlah berkunjung di warung kopi ini dan nikmatilah citarasa kopi legendaris di kota yang menjadi perlintasan garis katulistiwa. [*]
WARTAKOPI.com – Jakarta. Nyamuk terus menjadi ancaman serius di Indonesia, terutama dengan meningkatnya kasus penyakit… Read More
WARTAKOPI.com – Jakarta. Jakarta International Coffee Conference (JICC) 2024 sukses diselenggarakan selama tiga hari penuh… Read More
WARTAKOPI.com – Jakarta. Mandiri presents Jakarta Coffee Week atau Jacoweek 2024, festival tahunan yang menjadi… Read More
WARTAKOPI.com – Jakarta. Memasuki hari ke-2 penyelenggaraan, Rabu, (23/10/2024), Jakarta International Coffee Conference (JICC) menggelar… Read More
WARTAKOPI.com – Jakarta. Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi DKI Jakarta kembali memberikan dukungan… Read More
WARTAKOPI.com – Jakarta. Menandai grand opening Hario Cafe Tokyo di Jakarta, menggelar Bar Takeover Bersama… Read More
Leave a Comment