Categories: Diplomasi Kopi

ASKI Gelar Talkshow Peluang Ekspor Kopi Indonesia 2024

Hambatan berikutnya adalah aturan Deforestasi Uni Eropa (EUDR). Sebagaimana diketahui Uni Eropa (UE) secara resmi mengadopsi aturan baru yang menurut mereka akan ”membantu” blok perdagangan  tersebut mengurangi kontribusinya terhadap deforestasi global.

Menurut Uni Eropa, aturan baru ini bertujuan untuk memastikan bahwa konsumsi dan perdagangan UE atas produk ini tidak berkontribusi pada kerusakan hutan atau deforestasi.

Baca Juga : Ini Harga dan Keunggulan Mesin Kopi Asterion Espresso, Dijamin Kagum dengan Produknya

Selanjutnya Daroe Handoyo, CEO PT Noozkav menyatakan, apresiasinya tentang inisiatif ASKI menyelenggarakan talkshow tersebut. Ini berarti ASKI menyuarakan suara lebih dari 90% petani Indonesia.

”Memang yang harus kita tunjukkan adalah kepedulian kita kepada produsen kopi yaitu petani. Bukan kepada pihak tengah (mediocre)”, kata Daroe Handoyo. Yang penting tujuan akhirnya, yaitu mampu menciptakan produk yang berkualitas bagus. Untuk itu petaninya harus sejahtera.

Disampaikan pula oleh Yoyok, demikian panggilan akrab Daroe Handoyo bahwa dia pernah mendengar permintaan 40 ton kopi. Kemudian dihargai Rp15.000,- per kilo. ”Sebenarnya kita tidak melihat kuantitas karena kalau sudah berpikir demikian maka dihargai seadanya. Berbeda dengan kopi yang mempunyai kualitas tinggi,” ujar Yoyok.

”Oleh karena itu disarankan bahwa kopi Indonesia harus memiliki nilai tambah. Jangan yang greenbeans tetapi roasted. Tetapi dalam me-roast perlu bekerjasama dengan pihak pengimpor”, kata CEO Noozkav Kopi Indonesia ini.

Baca Juga : Bertambahnya Ekspor Kopi Indonesia ke Negara Paman Sam dan Peluang Kerja Sama Komunitas Kopi dengan Diaspora

Disebutkan bahwa petani layak memahami kopi sebelumnya mempromosikan kepada pihak luar. Kopi adalah dekat dengan masyarakat dan tidak ada konflik antar keduanya. Juga damai dengan alam, artinya ramah kepada ekosistem.

Pembicara terakhir, Ilhamni Rangga menyatakan, tentang situasi pertanian kopi di dalam negeri. Ekspansi kopi Brazil, Vietnam dan Thailand yang luar biasa. Pelan-pelan “menyerbu” café-café dan kedai kopi di Indonesia boleh dikatakan alarming.

Page: 1 2 3 4

Fatoer Doang

Leave a Comment

Recent Posts

Toko Kopi Manusia Hadirkan “Kopi Jos”: Merasakan Keunikan Kopi Khas Yogyakarta

WARTAKOPI.com – Jakarta. Toko Kopi Manusia memperkenalkan menu istimewa baru, "Kopi Jos", yang merupakan salah… Read More

5 months ago

Tantangan dan Langkah Terpadu Menghadapi Peraturan EUDR Industri Kopi

WARTAKOPI.com – Jakarta. Dalam dua tahun belakangan ini masyarakat petani penghasil komoditas kehutanan semakin risau dengan… Read More

6 months ago

Starbucks Indonesia dan The Starbucks Foundation Berikan Donasi Rp5 Miliar ke Masyarakat Gaza

WARTAKOPI.com – Jakarta. Starbucks Foundation dan mitra pemegang lisensi Starbucks, PT Sari Coffee Indonesia, memberikan… Read More

6 months ago

Starbucks Ajak Pelanggan Sumbangkan Bibit Pohon Kopi ke Petani

WARTAKOPI.com – Jakarta. Untuk lebih menyemarakkan Bulan Bumi, Starbucks juga menyelenggarakan kampanye #ATeamEffort dengan mengajak… Read More

7 months ago

Rayakan Earth Month Starbucks Ajak Pelanggan Gunakan Barang Daur Ulang

WARTAKOPI.com – Jakarta. Bulan April selalu diperingati sebagai Bulan Bumi atau Earth Month. Tahun ini,… Read More

7 months ago

Teknologi Pembayaran QRIS Soundbox untuk Mempermudah Coffee Shop

WARTAKOPI.com – Jakarta. Zaman serba cepat saat ini ternyata tidak sepenuhnya menjamin otomatisasi memberikan layanan… Read More

7 months ago