WARTAKOPI.com – Jakarta. Menutup tahun 2021 ini Tim Percepatan dan Pemulihan Ekonomi (TPPE) , Kementerian Luar Negeri dan beberapa Dubes senior telah melakukan diskusi tentang kopi Indonesia serta prospeknya pada 2022.
Acara yang berlangsung secara informal mengundang beberapa pakar dan eksportir kopi yang hadir adalah; Daroe Handojo (Nooskav Nusantara Kopi); Adi Wicaksono Taroepratjeka (Direktur 5758 Coffee Lab); Renata Bukvić-Letica (Direktur Pemasaran, Tanamera); dan Ivan Hartanto (Manajer Belift Green Beans).
Dipandu Sekretaris TPPE Dyah Lestari Asmarani, membicarakan tentang kinerja ekspor dan produktivitas kopi Indonesia. Para peserta diskusi menyambut baik laporan dari Badan Pusat Statistik dan data dari Organisasi Kopi Internasional, yang menunjukkan bahwa kopi Indonesia semakin populer selama pandemi.
Dalam pertemuan tersebut, para peserta juga menyepakati bahwa meskipun ada kendala ekonomi akibat pandemi COVID-19, para pengusaha Indonesia terus mempromosikan dan memperkuat pesan produk Indonesia di luar negeri.
Para pengusaha kopi yang hadir mencatat peningkatan aktivitas KBRI dan KJRI di luar negeri dalam mendukung kegiatan promosi kopi. Para eksportir kopi menilai bahwa dengan melibatkan diaspora Indonesia akan memberikan dampak ekonomi langsung kepada produsen kopi Indonesia.
WARTAKOPI.com – Subang. Aroma espresso segar dan susu steamed hangat memenuhi ruangan Sawala Tujuh, salah… Read More
WARTAOPI.com – Yogyakarta. Setelah sukses menggelar Jogja Coffee Week (JCW) #4 tahun 2024 dengan lonjakan… Read More
WARTAKOPI.com – Yogyakarta. Dunia kopi Indonesia kembali menggeliat lewat penyelenggaraan Jogja Coffee Week (JCW) 2025,… Read More
WARTAEVENT.com – Subang. Ada aroma semangat yang tercium dari Láska Hotel Subang. Bukan hanya dari… Read More
WARTAKOPI.com – Jakarta. Memasuki usia ke-10, Starbucks Farmer Support Center (FSC) di Sumatra Utara terus… Read More
WARTAKOPI.com – Jakarta. Di tengah kemeriahan World of Coffee Asia 2025 yang digelar di Jakarta,… Read More
Leave a Comment